Belajar Keyboard untuk Pemula

Belajar Keyboard untuk Pemula

Banyak sekali yang bertanya pada saya, gimana sih cara praktis biar bisa bermain piano dengan bagus, biar menjadi sumber kehidupan suatu pesta, dan banyak lagi.
cara praktis? GAK ADA!

Semua hal yang sangat baik membutuhkan kerja keras, karena usaha berbanding lurus dengan hasil! jadi misalkan gini, anda mau mendorong kapal dari darat kelaut, kapal yang sangat besar! mampukah anda mendorongnya sendiri? saya tunggu jawaban anda 1 minggu lagi ya,

ehhh enggak deh, 1 minggu kelamaan, langsung saja saya jawab "BISA !"
anda perlu membuat semacam roller atau batang pohon untuk mendorong kapal tersebut, dan tentunya ada sistem katrol, untuk meringankan newton yang anda usahakan pada kapal.

dari cerita tersebut, maksudnya adalah, batang pohon, sistem katrol, merupakan sebuah "kerja keras", jadi kalau anda ingin bermain keyboard secara otodidak ya tentunya anda harus berusaha keras, karena yang latihan ditempat les saja belum tentu bisa bermain keyboard, semuanya berawal dari tekad, kemauan, dan kerja keras, hasilnya Allah yang mengabulkan, :D Man Jadda Wa Jadda.

langsung saja kita bahas bagaimana belajar keyboard untuk pemula? jika anda mahir berbahasa inggris, maka saya sarankan anda untuk membeli produk ini pianoforall karena promonya akan berakhir pada tanggal
berikut bannernya yang barusan saja saya lihat.

tapi untuk anda yang tidak terlalu mahir berbahasa inggris, tetaplah bersama saya ditulisan ini, hehe.

sebelum anda melanjutkan membaca artikel diblog ini, jika anda benar benar ingin bermain keyboard atau piano dengan baik, yang perlu anda perhatikan sebagai berikut :
  1. punya instrumentnya, minimal keyboard.
  2. jangan pernah merasa bosan dengan pelajaran basic.
  3. ingatlah, tujuan latihan anda adalah jemari anda dapat merekam letak tutsnya.
  4. cari lagu favorit anda.
  5. cari chord pianonya.
  6. berlatih!
  7. berlatih!
  8. berlatih!
ada satu kutipan yang sangat membuat saya termotivasi yaitu :
      sebuah dahan kayu yang tebal dapat terpotong dengan golok, bukan karena golok mahal, bukan karena golok tajam, bukan karena goloknya macam-macam, tapi karena ada orang yang terus berusaha membelah dahan kayu dengan golok tersebut, meskipun golok itu tumpul, yang penting adalah usaha untuk melakukannya, Man Jadda Wa Jadda :)



share this article to: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg
Posted by Bahtiar Abdurrachman, Published at 08.58 and have 0 komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar